Senin, 29 April 2013

Dear Allah...



Dear Allah,
How old will i be,
When the angel in black will come for me?

What will he say,
When i ask
for one more day
Just another day...
Just another day...

Another moment i'll ask,
And none left to live,
I'll beg and plead,
For another moment to give..

Just another day...

(Another Day - Dawud Wharnsby Ali)

*Penghujung April 2013,  
Kita tak akan pernah tau berapa lama lagi waktu yang tersisa... Bagaimana DIA memanggilku? Dan bagaimana mereka mengingatku?

Minggu, 28 April 2013

Here comes Mei ^__^

"April run fast, and here comes Mei"

Apa kabar Mei? Kau datang lagi. Tahukah kau, tahun lalu kau begitu mengejutkanku. Seperti ungkapan "Mendung tak berarti hujan", dan mungkin saja ada "Badai tak selalu diawali mendung" (gak nyambung ya? :D). Yah begitulah keterkejutanku akan kehadiranmu tahun lalu. Semacam langit cerah yang bersiap menunggu kehadiran musim semi, tiba-tiba kau datang membawa badai yang meluluh lantakkan seluruh bangunan mimpiku tanpa ampun. Aku tak menyalahkanmu Mei. Aku tak pernah menyalahkanmu. Mungkin aku berada di waktu dan tempat yang salah. Mungkin tak seharusnya aku membangun mimpi-mimpi disana. Atau malah mungkin engkau yang datang terlalu cepat sehingga aku tidak siap.

Tapi tak mengapa Mei, aku baik-baik saja dan akan terus baik-baik saja. April telah membuatku tegar, bahwa waktu akan terus berjalan dan tak seharusnya ku sia-siakan dengan menyesal. April membuatku bersiap untuk menerima kedatanganmu dengan senyuman. 

Hey Mei, sini duduklah disampingku. Akan aku ceritakan tentang hujan yang membeku. Tahukah kau, setelah engkau berlalu dan menyisakan puing-puing yang berserakan di pelataran hidupku, aku membiarkan hujan menyapunya. Menyapunya hingga jauh..jauuuh mungkin sampai ke tengah samudra. Biar puing-puing itu berenang-renang di lautan lapang. Aku tak perlu menyimpannya lagi. Kini, pelataran hidupku kosong. Biarlah.. Aku masih belum tau akan ku isi dengan apa. Tapi yang pasti, saat hujan datang, rintik-rintiknya akan membeku. Membeku membentuk ribuan kaki-kaki mungil yang tajam.

Kenapa bisa begitu? Entahlah, akupun tak mengerti. Mungkin harus secepatnya ku isi dengan bangunan yang baru. Tapi aku masih lelah, Mei. Aku ingin membiarkan saja pelataran itu kosong hingga tumbuh rumput-rumput liar yang kuat. Mungkin saja jika aku beruntung, akan muncul juga bunga-bunga yang indah. Atau bahkan sesekali akan dihampiri kupu-kupu beraneka warna. Bukankah itu indah, Mei? Aku akan menciptakan musim semiku sendiri. Walau mungkin tak seindah musim semi dibelahan dunia sana. Tapi bukankah kebahagian itu adalah apa yang ada di dalam dirimu sendiri? Jadi, bagaimanapun juga aku harus tetap selalu bersyukur. Dengan begitu kebahagiaan akan bermekaran..

Mei, kini berlalulah dengan tenang. Aku akan menemanimu sampai ke gerbang Juni. Semoga saja waktuku masih tersisa. Dan semoga saja kita bisa bertemu lagi tahun depan. Kelak jika kita berjumpa lagi aku akan ceritakan tentang musim semiku dan hujan yang sudah tidak membeku lagi.

Selamat datang Mei ^__^

*Penghujung April di 2013

Kamis, 18 April 2013

Nemu Ubaaan..!!!

Katanya, uban itu adalah peringatan... hhmm...peringatan kalo umur udah tinggal sisa-sisa? Huehehe.. Tapi ada juga tu temenku yang masih muda, ubannya udah banyaak.. Waah, janga-jangaan..???

Tapi setidaknya kita akan berfikir lah.. Yang tadinya rambut hitam legam tau-tau "tuing" muncul  helai-helai putih yang identik dengan penampakkan "orang tua". Yah kan kalo di fikiran paling dangkal kita tu, orang yang udah tua berarti tinggal menunggu detik-detik..hhmm...memasuki alam yang sesungguhnya. Jadi setidaknya jika mulai bermunculan uban di kepala kita maka akan spontan terbesit di benak kita, "ya ampun, aku sudah mulai tua rupanya".

"Doong..!!" Semacam gong yang dipukul dekat telinga kita saat kita sedang bengong.. Maka uban pun jadi peringatan buat kita, "ow...ooww...waktumu terus berjalan menuju batas akhir.." Huaaa..kadang suka ga tersadar, tau-tau udah usia segini. kemaren-kemaren ngapain aja yak? Apakah sudah banyak hal berguna yang ditanam? Seberapa banyakkah bekal yang sudah dikumpulkan? Hhhmm..kalo dah begini baru deh mikir.. "ayoo, bergegas kumpulkan bekal..waktuku mungkin sudah mulai habis.."(lebay gak sih? :D)

Kan Allah sudah memperingatkan kita tu di QS.FATHIR 37: "Dan mereka berteriak didalam neraka itu...ya Robb kami, keluarkan kami, niscaya kami akan mengerjakan amal shaleh, berlainan dengan yang telah kami kerjakan dan apakah kami tidak memanjangkan umurmu dalam masa yang cukup untuk berfikir bagi orang yang berfikir, dan apakah tidak datang kepadamu pemberi peringatan?.maka rasakanlah azab kamu dan tidak ada bagi orang orang yang zalim seorang penolongpun.

Nah, jika si uban sudah datang bertandang, ga usah resah dan ga usah gelisah. Karena itu juga merupakan salah satu pertanda yang baik. seperti sabda Rosullulloh shollallohu 'alaihi wa-sallam...."Janganlah kalian mencabut uban, itu adalah cahaya pada hari kiamat, barangsiapa yang tumbuh ubannya ketika islam, niscaya dicatatkan untuknya dengan uban itu satu kebaikan, dihapus dari orang itu satu kesalahan. dan ia ditinggikan satu derajat baginya dengan uban itu. (HR.AHMAD)

Tuuh kaan?? Ternyata selain sebagai peringatan, uban itu juga merupakan cahaya pada hari kiamat kelak. So, jangan khawatir kalau kepalamu mulai ditumbuhi uban karena banyak kebaikan di dalamnya.

Naah, sudah berapa banyak cahaya yang kau miliki nih?? Aku baru nemu satu nih kemaren.. Hihihihi..

*Aahh, nemu uban di kepalaku itu sesuatuu bangeeet yaah :p

-Hari ke 18 di April 2013-

Rabu, 10 April 2013

(mungkin) Ini Musim Semi :)


Ini bukan musim semi seperti yang ku harapkan..
 
Tetapi Tuhan,
Aku masih bersama-Mu
Dan baik-baik saja.. :)

*11 April ke 30 ^__^